inilah kembara betapa dahaga hakikat perjumpaan
selamat malam gelombang dan pantai berciuman
jiwa rindu berabad berkembang, putik membibir
menunggu tumpah rahasia dari puncak bersulang
sesungguhnyalah pengantin yang mendaki malam
percintaan, di segala rengkuh tulus bermuara
selamat malam kekasih membeningkan kedalaman
menatap keabadian: hanya getar sepenuh ruang sukma
Bumidamai,Yogyakarta
Akhmad Muhaimin Azzet
salut sama mas yang pinter menulis puisi. salam kenal yach mas.
Terima kasih banyak, Mbak Adelina Tampubolon, masih terus belajar neh, Mbak.
Nyastraaa banget, Pak :’) Hihihi sukaaak.
Eh btw, Pak Akhmad ini di Jogja ya 😀 uuuuuu, aku di Jogja juga dong pak 😀
Makasih banyak ya, Mas Febridwicahya. Ohya, wah… semoga suatu saat bisa kopdar ya, Mas 🙂
Hihihi iya, pak 🙂 Waaa iya, semoga suatu saat bisa kopdar 🙂
Dengan pasangan halal yg diridhoi menjadi ladang pahala jua
Betul sekali, Mbak Sie-thi Nurjanah.
manifestasi cinta yang dibungkus dengan manis, tidak berlebihan 🙂
Terima kasih banyak ya, Mas Rizzaumami.
About Love…
Salam Kenal….
Salam kenal juga ya, Kang Santri.